TATA CARA MENGUBUR MAYIT
ويدفن في لحد مستقبل القبلة ويسل من قبل رأسه برفق ويقول الذي يلحده: بسم
الله وعلى ملة رسول الله صلى الله عليه وسلم
Dan mayit dikubur dilubang lahat dengan menghadap kiblat dan
diturunkan dari arah kepalanya dengan pelan pelan.dan bagi yang memasukkan
mayat kelahat maka berdoa: “Dengan menyebut nama Alloh dan mengikuti agama
rosulillah SAW”
ويضجع في القبر بعد أن يعمق قامة وبسطة ويسطح القبر ولا يبنى عليه ولا
يجصص
Dan membaringkan mayit di kubur setelah kubur digali sedalam tinggi
orang dan lebar lebih dari 2 lambaian. Kubur diratakan (tanah atasnya) dan
tidak boleh dibangun, tidak boleh dilepok pakai semen.
ولا بأس بالبكاء على الميت من غير نوح ولا شق جيب ويعزى أهله إلى ثلاثة
أيام من دفنه
Dan tidak apa apa menangisi mayit dengan tanpa mengeluh dan tanpa
menyobek nyobek kerah baju (ngamuk meronta). Dan dita’ziyahi ahli mayit sampai
tiga hari terhitung setelah pemakamannya.
ولا يدفن اثنان في قبر إلا لحاجة.
Dan tidak boleh dikubur dua orang dalam satu kubur kecuali ada
keperluan.
Telaah dan tugas:
- Bagaimana hukum membangun cepuri makam para wali dengan bangunan semen dan sejenisnya di atas makam?
- Bagaimana hukumnya mengubur beberapa jenazah korban tsunami dalam satu lubang kuburan?
Komentar0